Langsung ke konten utama

Zaman Penganiayaan

Banyak orang berpikir bahwa zaman penganiayaan atau tribulation terjadi hanya dengan penganiayaan secara fisik. Ada yang cerita bahwa nantinya anti-kristus2 akan mencabut kuku-kuku kita dan penyiksaan fisik lainnya. Mungkin cerita ini terinspirasi oleh kisah-kisah penganiayaan yang menimpa gereja pada zaman-zaman awal ataupun pengalaman-pengalaman pahit yang menimpa orang-orang Yahudi pada masa perang dunia 2.

Satu hal yang mesti disadari oleh umat Kristen adalah bahwa Iblis adalah mahkluk licik dengan sejuta intrik. Dia sudah berpengalaman berjuta-juta tahun dengan metode penyesatan yang telah terbukti membawa banyak manusia jatuh dalam kehancuran.

Sejarah membuktikan, penganiayaan fisik tidak bisa menyurutkan pertumbuhan gereja Kristen ataupun umat TUHAN di Perjanjian Lama. Justru yang mesti diwaspadai oleh umat Kristen adalah penganiayaan secara jiwa.


Mat 10:28 Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.


Penganiayaan secara jiwa bisa dilakukan bukan hanya dengan kita dikucilkan, tidak diterima, sindiran, cemoohan. Penganiayaan secara jiwa pun bisa dilakukan dan sangat ampuh dengan KESENANGAN-KESENANGAN DAGING.

Iblis bisa memberikan pancingan-pancingan atau jebakan-jebakan yang bisa akibatkan umat Kristen terjatuh. Dengan memakai orang-orang yang tidak mengenal TUHAN, Iblis bisa menguasai dunia ini dengan menciptakan tawaran-tawaran kesenangan dunia.

Media adalah salah satu metode paling ampuh untuk menyalurkan teror kepada kita. Dengan berita-berita dari televisi, koran, radio, internet dan media-media lainnya, setiap hari propaganda kedagingan diserukan lama kelamaan akan mempengaruhi alam bawah sadar dan pola pikir manusia. Orang-orang yang tidak mendekatkan diri kepada TUHAN dengan bersungguh-sungguh bisa dengan mudah "dipikat" dan "terikat" oleh gaya hidup hedonisme, cara-cara hidup "selebritis yang keren" , pola pikir materialistik.


Luk 21:34 "Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.


Bukannya tidak boleh menikmati kehidupan ini, tetapi kalau segala input-input kedagingan ini menguasai jiwa kita, maka pada akhirnya, kita akan diarahkan kepada gaya hidup, pola pikir dan perilaku kedagingan yang ditawarkan oleh dunia yang telah dirancang Iblis. Jelas sekali kita telah diingatkan berkali-kali terhadap persahabatan dengan dunia ini.


Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu. Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.
(1 Yoh 2:15-17)



Rom 12:2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.


Jika kita membuka kembali kisah hidup para nabi di zaman Perjanjian Lama, para nabi mengeluhkan kepada TUHAN tentang gaya hidup orang pada zamannya yang dipenuhi dengan kedagingan mereka. Dan pada akhirnya, perbuatan-perbuatan yang mendatangkan murka Allah.

Waspadalah saudara-saudariku, penganiayaan berupa kesenangan dunialah yang sangat susah dideteksi. Hanya jika kita mendekatkan diri kepada TUHANlah, kita bisa membedakan secara nyata KEINGINAN ROH dan KEINGINAN DAGING.


Gal 5:16 Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.
Rom 8:6 Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.


Kita pada satu titik harus memilih, HIDUP MENURUT DAGING atau HIDUP MENURUT ROH:


Gal 5:17 Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.


WASPADALAH DAN BERDOA SENANTIASA SUPAYA KITA TIDAK JATUH DALAM PENCOBAAN !


Mat 26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."



Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, ingatlah akan apa yang dahulu telah dikatakan kepada kamu oleh rasul-rasul Tuhan kita, Yesus Kristus.
Sebab mereka telah mengatakan kepada kamu: "Menjelang akhir zaman akan tampil pengejek-pengejek yang akan hidup menuruti hawa nafsu kefasikan mereka."
Mereka adalah pemecah belah yang dikuasai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan yang hidup tanpa Roh Kudus.
Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus.
Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal.
Tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang ragu-ragu,
selamatkanlah mereka dengan jalan merampas mereka dari api. Tetapi tunjukkanlah belas kasihan yang disertai ketakutan kepada orang-orang lain juga, dan bencilah pakaian mereka yang dicemarkan oleh keinginan-keinginan dosa.
Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya,
Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.
(Yudas 1:17-25)


Jadilah orang Kristen yang berkarakteristik MINYAK ZAITUN dan ANGGUR yang akan dipelihara Allah. Maksudnya adalah orang yang sungguh hati kepada TUHAN.


Wahyu 6:6 Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu."


Contohnya adalah NABI NUH. (Hidup benar, Hidup tidak bercela, Hidup bergaul dengan TUHAN).


Kejadian 6:9 Inilah riwayat Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.

Komentar

  1. Blog dan artikelnya bagus juga, komentar juga ya di blog saya www.when-who-what.com

    BalasHapus
  2. @yogi marsahala

    thanks... ! GBU

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bolehkah Dibaptis 2x ? (Roma 6:3-5)

Doktrin : Baptisan Pertanyaan apakah boleh seorang kristen dibaptis 2x (dua kali) itu hampir sama dengan apakah seorang pengikut Kristus boleh merokok atau tidak? Sama-sama tidak dijelaskan eksplisit dan terang2an, tetapi kita tahu bahwa Tuhan menjanjikan bahwa tidak ada satupun perkara yang tidak TUHAN nyatakan (Lukas 12:2), apalagi orang yang sungguh hati mencari dia. Untuk itulah, hikmat dibutuhkan untuk mencari tahu jawaban masalah ini. Untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan boleh atau tidaknya dibaptis 2x, kita harus terlebih dahulu untuk benar-benar mengerti makna baptisan. Jika anda pada saat ini saja belum memahami arti dan makna baptisan, maka terlebih dahulu anda harus mengerti tentang baptisan itu sendiri, terlebih lagi pentingnya baptisan bagi orang Kristen. Bagi setiap orang Kristen sesuai dengan Alkitab, saat dibaptis, bukan persoalan ritual belaka yang dikedepankan. Bukan juga hanya pada tatanan meminta hati nurani yang suci (1 Petrus 3:21), tetapi terlebih penting da...

Ditampar Pipi Kanan, Berikan Pipi Kiri (Matius 5:39)

Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu. (Matius 5:38-39) Salah satu ayat paling terkenal yang sering dikutip di Alkitab adalah ayat mengenai "ditampar pipi kanan, berikan pipi kiri". Sewaktu saya belum kenal Kristus, bagi saya, ayat ini merupakan sebuah tindakan bodoh, lemah dan tidak logis. Bagaimana tidak? Seorang manusia pada dasarnya sebagai manusia mempunyai naluri untuk membalas kejahatan, mereka menginginkan keadilan. Apalagi kalau memang dirinya tidak bersalah, dia harus membela haknya. Melepaskan orang yang melakukan kezaliman terhadap kita saja itu adalah sesuatu kekonyolan, apalagi MENAWARKAN dengan SUKARELA hak kita yang lain, itu suatu kemustahilan ! Mari kita periksa hati kita saudara-saudara ! Kita menuntut keadilan atas hak kita dengan dasar apa? Seringkali kita mengi...

Perumpamaan Mendirikan Menara (Lukas 14:28-30)

Saudara-saudara, percaya TUHAN YESUS saja tidak cukup, tapi mengikuti TUHAN YESUS adalah keharusan. Membaca di Injil Lukas 14:25 sampai selesai kita akan mengerti tentang kebenaran ini. Di kisah itu diceritakan ketika TUHAN YESUS melihat bahwa berduyun-duyun orang mengikuti Dia (Lukas 14:25), maka saatnyalah TUHAN YESUS menyelidiki motivasi hati mereka mengikuti Dia. Beliau tidak mau lagi ada orang-orang yang mengikuti Dia dengan motivasi ingin melihat mukjizatNya saja, atau bahkan hanya menikmati roti yang pernah Dia berikan kepada 5000 ribu di perjalanan hidupNya sebelumnya. Sudah saatnyalah Dia memberikan garis jelas bagaimana seharusnya mengikuti Dia. Begitu juga halnya yang Ia ingin tantang kepada murid-muridNya yang telah sekian lama mengikuti Dia. Dengan 2 perumpamaan yang tidak asing di mata orang Yahudi Dia memberikan gambaran sebagaimana orang-orang tersebut merespon panggilanNya. Dia tidak ingin meninabobokkan orang-orang banyak karena Dia sadar bahwa waktuNya di muka bumi ...