Langsung ke konten utama

Postingan

Persepsi Salah Mengenai TUHAN (Membatasi Kasih & Kuasa TUHAN) #1 (Yoh 5:1-18)

Peringatan Alkitab mengenai dunia ini memang terbukti, bahwa banyak dari kita sudah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga pengenalan kita akan TUHAN semakin lama semakin salah.Hal ini juga berlaku terhadap "para ahli Taurat" zaman ini. Setidaknya kita bisa belajar dari kisah penyembuhan TUHAN YESUS di dekat kolam Betesda. Ada dua jenis orang di dalam perikop ini yang salah persepsi mengenai kasih dan kuasa TUHAN. Di bagian pertama ini kita membicarakan mengenai orang yang sudah lumpuh 38 tahun karena dosanya. Penulis Alkitab ingin memberitahukan kepada pembaca bahwa kesalahan persepsi mengenai TUHAN membawa orang yang lumpuh ini tetap dalam kondisi lumpuh. Firman TUHAN mengatakan "Umat-Ku binasa karena kurang pengetahuan". Kita bisa bayangkan betapa lamanya hidup orang lumpuh ini ditipu oleh Iblis sehingga tidak sembuh dari sakitnya. Dan bukan hanya dia, banyak sekali orang yang dituliskan di Alkitab dari perikop ini yang juga mengalami penyakit rohani yang hampir ...

Cara Menghadapi Kebimbangan Hidup & Kurang Iman

Matius 17:14 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya kembali kepada orang banyak itu, datanglah seorang mendapatkan Yesus dan menyembah, 17:15 katanya: "Tuhan, kasihanilah anakku. Ia sakit ayan dan sangat menderita. Ia sering jatuh ke dalam api dan juga sering ke dalam air. 17:16 Aku sudah membawanya kepada murid-murid-Mu, tetapi mereka tidak dapat menyembuhkannya." 17:17 Maka kata Yesus: "Hai kamu angkatan yang tidak percaya dan yang sesat, berapa lama lagi Aku harus tinggal di antara kamu? Berapa lama lagi Aku harus sabar terhadap kamu? Bawalah anak itu ke mari!" 17:18 Dengan keras Yesus menegor dia, lalu keluarlah setan itu dari padanya dan anak itupun sembuh seketika itu juga. 17:19 Kemudian murid-murid Yesus datang dan ketika mereka sendirian dengan Dia, bertanyalah mereka: "Mengapa kami tidak dapat mengusir setan itu?" 17:20 Ia berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman seb...

Baptisan Selam, Pentingkah?

Sebagai pengikut Kristus, seorang Kristen seharusnya mengikuti teladan yang telah TUHAN Yesus lakukan sewaktu pelayananNya di dunia ini. Dalam jangka waktu yang singkat,TUHAN Yesus telah memberikan teladan yang begitu banyak. Beberapa diantaranya kelihatannya bersifat simbolik, tetapi tetap dilakukan. Baptisan air dan Perjamuan Kudus adalah dua hal yang terkesan simbolik belaka sehingga mengundang 'perdebatan' secara teologis. Sebenarnya, perdebatan yang tidak bermanfaat itu harus dihindari, tetapi itulah kenyataannya. Apalagi mengenai baptisan air, perdebatan baptisan percik dan perdebatan selam bahkan kalau tidak hati-hati akan menyebabkan perpecahan. TUHAN Yesus akan sangat sedih sekali ! Tetapi sebagai pengikut Kristus, tentunya kita harus mengikuti apa yang menjadi teladan bahkan perintah TUHAN YESUS. Untuk baptisan air, apapun bentuknya, baptisan adalah elemen yang sangat penting, jawabannya adalah HARUS. Seorang yang telah BERTOBAT dan MENERIMA YESUS sebagai TUHAN dan J...

Sesuatu Yang Baik Bisa Jadi Salah

Saudara-saudara, misteri hati memang merupakan sebuah misteri antara manusia dengan sang Penciptanya. Pepatah 'dalamnya lautan bisa diukur, dalamnya hati seseorang tidak ada yang bisa mengetahuinya'. ada sedikit kebenarannya, tetapi puji syukur kepada TUHAN, Ia mengaruniakan kepada orang-orang tertentu untuk bisa menimbanya. Amsal 20:5 Rancangan di dalam hati manusia itu seperti air yang dalam, tetapi orang yang pandai tahu menimbanya. Secara kasat mata, tidak ada seorangpun manusia yang bisa mengetahui isi manusia lain seratus persen. Hanya TUHAN, sang Pencipta yang bisa mengetahuinya. Penampilan seorang manusia seringkali menipu pandangan manusia lainnya. Makanya di dunia ini, penipuan sering terjadi, dan anehnya, manusia terus menerus tertipu oleh penampilan luar. Bagi TUHAN, penampilan luar tidak terlalu dipentingkan, tetapi isi hati lebih dipandang sebagai sesuatu yang lebih penting. Performa Saul, raja pertama Israel yang tinggi perawakannya dan tampan ditolak oleh TUH...

Dosa Turunan

Pada hakikatnya setiap manusia sudah jatuh di dalam dosa. Ketika seorang manusia dilahirkan, telah ada benih dosa yang sudah dibawa ke dunia, tetapi sayangnya banyak orang memungkirinya (ya, dengan memungkirinya, itu sudah contoh sebuah contoh keangkuhan, dan keangkuhan itu adalah bagian dosa). Ada 3 hal yang telah dibawa manusia ketika dilahirkan, dan 3 hal itulah yang akan terus melekat kepada manusia sampai mati. Keinginan daging, keinginan mata dan keangkuhan hidup adalah 3 hal tersebut. Kita bisa menjumpai 3 hal tsb meskipun pada bayi. 1 Yohanes 2:16 Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. Tidak pernah kita mengajarkan seorang anak kecil untuk egois, mereka bisa egois, tidak pernah kita ajarkan anak kecil untuk berbohong, mereka bisa berbohong, tidak pernah kita ajarkan mereka untuk merampas mainan temannya, mereka bisa melakukannya sendiri. Benih dosa itu semakin har...

Siapakah Yang Masuk dan Siapakah Yang Terbesar : Kerajaan Sorga?

Tuhan Yesus tidak secara langsung memberikan jawaban kepada murid-muridNya mengenai siapa yang terbesar di kerajaan Sorga. Tetapi malahan TUHAN YESUS membagi ke dalam 2 bagian penjelasan. Kalau kita perhatikan baik-baik, TUHAN YESUS seolah-olah ingin mengajari murid-muridNya dengan satu pesan: "Hei..jangan dulu bicara dulu deh siapa yang terbesar di Kerajaan Sorga, tapi mari kita kembali ke dasar, siapa yang masuk ke Kerajaan Sorga". A. Siapakah Yang Masuk ke Kerajaan Sorga? Matius 18:2 Maka Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka Matius 18:3 lalu berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. 1. Bertobat dan Dibaptis - Lahir Baru Pertobatan merupakan awal dari mendapatkan keselamatan. Tanpa pertobatan sejati [18 lessons], tidak mungkin kita bisa menerima keselamatan. Pertobatan yang pura-pura ataupun pertobatan karena keterp...

Yesus diurapi Wanita Berdosa - Part #2 : Maria Magdalena

Di bagian pertama, kita telah membaca bagaimana perilaku dan motif si Simon Farisi cs di dalam menjamu TUHAN YESUS ke dalam rumahnya. Mereka mempunyai motif yang salah thdp YESUS Kristus. Di mata manusia, mungkin apa yang dilakukan oleh Simon Farisi cs adalah sesuatu yang sangat baik, mengundang seorang Yesus Kristus, sang guru, pembuat mukjizat, orang yang sangat populer. Mungkin saja niat Simon Farisi cs adalah ingin menunjukkan kepada masyarakat saat itu mereka adalah orang yang baik, ingin mencari nama besar mendompleng nama Yesus, dll. Apa yang dilakukan mereka telah heboh di masyarakat dan menjadi bahan perbincangan yang meluas, bahkan sampai di telinga seorang perempuan pendosa yang bernama Maria Magdalena. Ya, mungkin sebelum mengundang TUHAN YESUS ke rumah, mereka telah melakukan pengumuman di seluruh Galilea bahwa ada jamuan untuk sang Rabbi! Ujung2nya adalah kepopuleran pribadi dan tentunya sinagog yang mereka bangun akan semakin ramai dikunjungi. Di saat ini, kita tau, bany...