Minggu, 12 April 2009

Karunia Roh Kudus #1 - Masih Berlaku atau Tidak?

Untuk aliran Presbyterian dan Reformed, berbicara mengenai karunia Roh Kudus, bagi mereka adalah hal yang sangat "alergi", terutama aliran Reformed.

Dengan "pengetahuan" teologi tingkat tinggi, beberapa kalangan sama sekali menolak adanya karunia Roh Kudus tertentu, terutama bahasa roh dan bernubuat. Beberapa kalangan lagi menolak karena tidak melihat "BUAH ROH KUDUS" dari orang-orang yang konon katanya memiliki karunia tersebut.

Memang ironi sekali zaman ini ketika ada pihak yang lebih mencondongkan pengajaran ke teologi dan pengetahuan, ada juga yang terlalu ekstrim menitikberatkan pada penggunaan karunia-karunia roh Kudus seperti berbahasa roh (tidak pada tempatnya), bernubuat tapi tidak terjadi, menyembuhkan orang sakit tapi kenyataan menggunakan pesakitan bayaran.

Kenyataan yang paling menyakitkan adalah ketika kita mengetahui kalau "perang denominasi" menyebabkan kekristenan tidak menjadi garam dan terang dunia. Sebenarnya, semenjak kekristenan awal pun sudah terjadi hal-hal seperti ini, Rasul Paulus sendiri menegur keras para jemaat di Korintus (baca: 1 Korintus 1)
tentang perselisihan yang tidak berguna ini. Bahkan kepada para muridnya pun, Rasul Paulus menulis kepada Timotius dan Titus untuk menghindari perdebatan yang tidak berguna. Tapi inilah wajah kelam kekristenan di dunia, berbagai aliran muncul menekankan pada pengajaran tertentu yang tidak komperhensif.

Ada yang saking tinggi pengetahuannya sampai hal-hal yang tertulis secara nyata tidak dipercayai. Ingat, rasul Paulus seorang "ahli teologi" di zamannya mengingatkan:

1 Kor 8:2 Jika ada seorang menyangka, bahwa ia mempunyai sesuatu "pengetahuan", maka ia belum juga mencapai pengetahuan, sebagaimana yang harus dicapainya.

Dengan memakai logika manusia dan penelusuran bahasa Yunani, sebuah aliran menolak adanya karunia-karunia roh Kudus.

1 Kor 13:10 Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.

Mereka menafsirkan bahwa semua ketika Alkitab telah selesai ditulis oleh para rasul ( & final dikanon), maka semua karena telah ditarik kembali,
tidak ada lagi yang namanya bahasa roh, nubuat, membangkitkan orang mati, menyembuhkan orang sakit.

Ada dalil lagi yang menurut mereka begitu menguatkan mereka adalah mengenai rasul Paulus yang tidak disembuhkan dari sakitnya, Timotius yang tetap mengalami sakit di pencernaan. Seorang pendeta Injili = Presbyterian menggunakan dalil ini, kenapa kalau masih ada karunia mukjizat, rasul Paulus tidak bisa sembuh? Begitu juga dengan Timotius. Terlalu naif untuk argumen seperti itu, sudah jelas segala mukjizat yang terjadi datangnya dari TUHAN. Jikalau TUHAN tidak memberikan hal tsb, maka itu adalah hak absolut TUHAN.

2 Kor 12:9 Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.

Jelas sekali TUHAN ingin supaya orang-orang pada zaman tsb tidak melihat sosok Paulus menjadi "lebih besar" daripada TUHAN sendiri ( Tetapi tentunya bukanlah Allah cemburu dengan Paulus ) sehingga menjadi batu sandungan buat IMAN orang pada zaman tersebut dan juga buat Paulus.
Orang-orang di Korintus dan sekitarnya adalah dahulunya adalah orang-orang penyembah berhala..

Sebenarnya, kita semua perlu kembali merendahkan diri kita masing-masing lagi kepada TUHAN ALLAH kita kepada kebenaran Alkitab yang sesungguhnya. Jika kita mengakui bahwa Allah adalah Bapa kita, apakah Dia akan menyandungi anak-anakNya sendiri dengan memberikan isi Alkitab yang jelas-jelas di beberapa surat Paulus menjelaskan mengenai karunia-karunia Roh?

Luk 11:11 Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan?

Luk 11:12 Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking?


Bahkan Yesus Kristus, melalui kitab Injil Lukas secara terang benderang karunia Roh Kudus.

Luk 11:13 Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya."

Ingat ucapan TUHAN YESUS ini yang terdapat di tiga Injil sinoptik (Matius,Markus dan Lukas)!

Mat 24:35 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.

Karena begitu panjangnya pembahasan ini, maka saya akan mengulas artikel ini di artikel selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.